Mencoba mengikat makna untuk tema KLIP awal bulan Februari karena di bulan lalu aku tidak termasuk dalam sembilan puluh sembilan peserta yang terundang di dalam grup telegram, sehingga goal ku selama bulan februari kemarin adalah tertib mengisi form setoran dengan target lebih dari sepuluh sampai lima belas tulisan serta turut bergabung dalam grup telegram. Alhamdulillah dengan penuh keyakinan dan semangat empat lima, voillaa.. berhasil.. berhasil.. memang usaha tidak akan mengkhianati hasil yang sudah di upayakan, walaupun lelah sepulang bekerja, buntu tanpa ide apapun di dalam kepala, merekayasa atau menstimulasi daya imajinasi kita untuk mendapatkan ide cerita, walaupun selalu berada di deretan batas terbawah hanya memenuhi kuota tiga ratus kata setidaknya sudah di usahakan sesuai dengan kriteria yang telah dibuat.
Berada di dalam grup telegram yang berisikan para member nya adalah pengurus KLIP dan calon - calon penulis berbakat, memberikan motivasi dan ambience tersendiri untuk selalu konsisten dalam menyetorkan tulisan. untuk bulan Maret, ini menjadi tulisan perdanaku memulai dan melanjutkan konsisten menulis di bulan Maret ini serta dapat bertahan berada di dalam grup telegram KLIP. Beberapa hari lalu sudah banyak sekali ide - ide bermunculan untuk materi penulisan namun dikarenakan ada aktivitas lain yang lebih penting yang harus di selesaikan tepat waktu aku memilih untuk menunda mengirimkan setoran KLIP dan akan mulai ku lanjutkan per hari ini.
Melalui wadah komunitas KLIP aku mencoba untuk belajar menulis dalam melatih imajinasi atau secara tidak sengaja menumpahkan segala macam pikiran yang ada di dalam kepala dan hati kita selain itu bisa melatih konsistensi di dalam diri kita mulai dari kegiatan sederhana hingga kepada kegiatan yang lebih bermakna. challenge tema menulis sudah mulai di buka pada tiap bulan nya, mungkin akan kugunakan untuk ide menulis setoran esok hari, mataku sudah mulai terasa lelah di depan monitor, saat nya untuk membaringkan tubuh ku setelah seharian beraktifitas untuk beristirahat sejenak sebelum terbangun kembali di sepertiga malam yang penuh kedamaian untuk khusyuk beribadah dan berefleksi kepada sang maha pemilik semesta ini. Namaste..
Komentar
Posting Komentar