My Scent Story

Akhir pekan menjelang Idul Fitri.. situasi pasar - pasar traditional mulai penuh sesak oleh masyarakat yang ingin berbelanja untuk kebutuhan lebaran mulai dari pakaian, bahan makanan hingga furniture baru untuk mempercantik suasana rumah di saat lebaran. Jalan - jalan mulai dipenuhi oleh para pemudik yang akan menuju ke daerah mereka masing - masing. Dua tahun lama nya kita berada di dalam kondisi pandemi Covid - 19, terkait kondisi tersebut pemerintah menerbitkan banyak peraturan - peraturan salah satu nya larangan untuk mudik dan berkumpul dengan banyak orang untuk mencegah penyebaran virus covid agar tidak semakin banyak masyarakat yang terinfeksi.  Bersyukur.. Situasi saat ini bisa dikatakan mulai mendekati kembali ke titik normal, Masjid - masjid sudah diperbolehkan untuk melakukan sholat tarawih berjama'ah hingga aktivitas Iktikaf di mesjid pada sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan dapat dilakukan dengan khusyuk walaupun tetap harus menjaga protokol kesehatan yang ada. Sit

Minggu terakhir di bulan Ramadhan..  Memiliki kesan tersendiri di setiap perjalanan spiritual ibadah yang saya lakukan di bulan Ramadhan, pasti nya masih banyak kekurangan yang saya miliki dalam menjalani ibadah tetapi keyakinan saya adalah Alloh Maha Pengampun dan akan memberikan pengampunan kepada hamba nya yang benar - benar ingin bertaubat.  Alhamdulillah.. Di bulan Ramadhan tahun ini, Alloh memberikan sedikit kelebihan rezeki untuk saya dan keluarga, senang sekali mampu berbagi sedikit rezeki kepada orang tua dan orang - orang shalih di lingkungan terdekat saya. Semoga di tahun depan saya bisa memberikan lebih banyak lagi ke orang - orang shalih dan shalihah di luar sana. Selalu bersyukur agar hati menjadi lapang dan bahagia, Walaupun masih ada keganjalan di dalam hati kita tetaplah berusaha untuk bersyukur dan menerima apa yang sudah ditetapkan-NYA Alhamdulillah.. Walaupun kualitas Ibadah yang dilakukan banyak kekurangan disana - sini dan jauh dari kata sempurna, semoga Alloh tet

Melepas kepergian anggota team adalah suatu hal yang umum dalam dunia pekerjaan, setiap anggota team memiliki visi dan misi dalam melihat masa depan di dalam pekerjaan mereka dan memiliki pilihan untuk tetap berada di perusahaan tersebut atau berpindah ke perusahaan lain. Sebagai leader yang bijaksana, hanya sebatas untuk memberikan gambaran tentang kondisi bekerja diluar sana, bila memungkin kan untuk bisa dilakukan negosiasi ulang dengan penambahan benefit lain nya itu bisa menjadi salah satu pilihan yang baik walaupun tidak bisa diputuskan sepihak karena management juga harus mengetahui alasan dan point plus kenapa harus dilakukan negosiasi ulang. Setiap pekerja pasti nya ingin mendapatkan kenyamanan dalam bekerja plus nilai salary yang baik. Namun semua nya tidak ada yang sempurna selalu akan ada sisi nilai positif dan nilai negatif nya. Beberapa hari lalu saya baru saja melepaskan kembali salah seorang di dalam tim saya, alasan pengunduran diri dikarenakan mendapat tempat bekerja

Fenomena penukaran uang baru di saat moment - moment perayaan tertentu sudah menjadi budaya untuk sebagian masyarakat di Indonesia terutama di wilayah kota - kota besar, mulai dari mereka yang merasa memiliki rejeki berlebih hingga yang hanya memiliki budget pas - pas an ikut antri menukar kan uang baru dan turut meramaikan. Berbagi uang recehan atau dengan nominal kecil ini sebenar nya diniatkan hanya untuk berbagi sedikit rezeki yang kita miliki dan biasa nya dalam bentuk uang kertas baru. kenapa harus dengan uang baru? sebenarnya lebih kepada memorable ambience, istilah yang baru pertama kali saya pakai.. Hehehhe.. Maksud nya aroma yang keluar dari uang kertas baru, seperti mampu membuat kenangan di dalam pikiran kita yang mampu memanggil keseruan dan kehangatan moment saat suasana lebaran sama saja seperti aroma masakan ibu kita dirumah bila sedang memasak menu - menu khas lebaran untuk keluarga dirumah. Dari sisi orang tua si anak yang menerima uang tersebut bisa juga sekaligus me

Saya dan suami tidak pernah merayakan hari lahir atau hari pertambahan usia kita sebagai manusia di dunia dan berkurang nya jatah usia yang telah di tentukan oleh Alloh untuk kita menjalankan ibadah di dunia yang fana ini. Seingat ku semenjak menikah, tradisi ulang tahun atau hari lahir ini tidak pernah kita lakukan, baik itu tiup lilin atau pun hanya sekedar ber-foto dengan kue ulang tahun, di dalam keimanan yang saya yakini memang kami tidak diajarkan untuk melakukan perayaan pada hari kelahiran dan itu tercantum jelas dan shahih di dalam hadist. Beberapa hari lalu tepat nya hari kamis tanggal 21 Februari anak perempuan ku, si bungsu yang cantik bertambah usia nya menjadi genap 3 tahun, tanpa perayaan apapun hanya doa di sepertiga malam yang selalu kupanjatkan kepada Alloh, agar saya dan suami diberi kemudahan dalam mengasuh, mengasah dan mengasihi amanah - amanah-MU yang telah kau titipkan kepada kami, jadikanlah putriku menjadi anak yang sholihah, pintar, sehat dan bahagia, memilik

Tidak selama nya apa yang terlihat buruk di mata orang lain akan benar menjadi buruk bagi kita, begitu pun sebalik nya Tidak selama nya apa yang terlihat baik di mata orang lain akan benar menjadi buruk di pandangan kita.  Benar bila banyak yang selalu mengingatkan kita bahwa untuk tidak ber-prasangka buruk pada orang lain tetapi bukan berarti membenarkan apa yang mereka bicarakan tentang kita bila ternyata itu merupakan hal yang keliru. Di luaran sana mereka bisa selalu mencibir tentang kondisi kita sesuka hati mereka tanpa mencari tahu terlebih dahulu tentang kebenaran nya. Setiap individu memiliki prioritas dalam hidup nya masing - masing, beberapa individu dalam menjalani pekerjaan pasti nya ingin mendapatkan yang lebih baik dalam banyak hal seperti teman - teman dalam lingkungan kerja yang baik, nominal penghasilan yang diterima juga lebih baik, jarak antara rumah dan kantor juga lebih dekat agar terhindar dari kemacetan yang sangat membuat kita mudah stress dan lelah di dalam per

Memasuki pertengahan bulan Ramadhan dan menjelang hari raya lebaran sudah lazim nya dan menjadi selalu yang di tunggu - tunggu para pekerja adalah pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) yang biasa dilakukan setahun sekali. Biasa nya dibayarkan senilai 1 kali nilai upah yang diterima setiap bulan nya. Pasti nya banyak rencana yang sudah di buat setelah kita menerima dana tersebut, semisal untuk tambahan dana investasi, berbagi dengan orang tua dan keluarga, melunasi hutang - hutang karena sangat melelahkan sekali masih bersentuhan dengan riba, mewujudkan beberapa niat hajat di dalam keluarga yang sudah lama di rencanakan oleh saya dan suami seperti untuk tabungan pembelian hewan qurban pada saat idul adha nanti, khitan untuk anak laki - laki atau pun aqiqah. Tahun ini, ternyata cukup banyak post yang harus di isi, sehingga aliran dana THR sudah terlihat akan mengalir menuju hilir ke arah mana walaupun banyak post - post baru bermunculan sebagian itu sifat nya lebih banyak untuk sedekah da

Pencarian sekolah yang sesuai untuk anak berkebutuhan khusus tidaklah mudah, karena kami sebagai orang tua tidak berniat untuk memberikan pendidikan terbaik meskipun hanya untuk melatih kemandirian dan perilaku bersosialisasi yang baik, layak nya anak - anak seusia nya. Kami sebagai orang tua tidak memiliki target agar putra kami yang berkebutuhan khusus mampu untuk membaca dan menulis apalagi perihal berhitung sama sekali tidak menjadi target dalam pencapaian kami.  Kami pun dengan sengaja menghindari sekolah berjenis inklusif yang menyatukan lingkungan anak normal dengan anak berkebutuhan khusus karena diagnosa ASD begitu luas sehingga kita tidak bisa menyamaratakan kondisi anak berkebutuhan yang satu dengan yang lain nya mereka memiliki kondisi specialnya masing - masing. Kami pun berusaha melindungi putra kami dari lingkungan yang belum bisa menerima kondisi nya dengan baik, memberikan negatif vibes seperti olok - olokan atau membully- nya secara fisik.  Jenis sekolah lain nya sela

Alhamdulillah.. hari ini memasuki sepuluh hari ke - dua di bulan ramadhan, sepuluh hari pertama sudah terlewati dengan Insha Alloh.. semoga Alloh menerima amalan ibadah kita di sepuluh hari pertama kemarin. Berusaha untuk konsisten menyiapkan menu makanan sahur ala kadar nya untuk berbuka puasa pun, saya dan suami hanya membeli makan ringan sederhana yang banyak di jual di pinggir jalan dan biasa nya kita akan mampir menepi sebentar untuk membeli beberapa jenis makanan dengan jumlah secukup nya. Bila kondisi jalanan sedang bersahabat, kami masih bisa berbuka dirumah namun bila kondisi jalanan sedang kurang bersahabat sering nya kami berbuka di dalam kendaraan terkadang terasa cukup seru walaupun sesekali merepotkan dan tidak bisa benar - benar menikmati karena anak - anak ingin ikutan meminta untuk berbuka padahal di usia mereka belum kami siapkan untuk belajar menjalani ibadah puasa. Sesampai nya saya dirumah biasa nya dilanjutkan dengan membuka laptop kembali dan menyelesaikan pekerj

Alhamdulillah.. mencoba untuk menulis kembali di awal bulan April ini, memasuki zona kelas karya sampai bulan November nanti. Apakah saya mampu konsisten menulis di sepanjang tahun 2022 ini, bulan maret lalu hampir saja saya tidak mendapatkan GOOD Badge, karena padat nya aktivitas di kantor dan kondisi tubuh yang sedang kurang sehat, akhir nya waktu untuk menulis menjadi di tiadakan, ide - ide cerita sederhana berseliweran di dalam pikiran namun terkadang masih suka kebingungan bagaimana cara untuk memulai nya atau masih merasa belum percaya diri terlihat umum sekali tapi itulah yang sedang saya alami saat ini dan pasti nya saya nggak sendirian dalam kondisi tersebut. Ingin sekali mencoba untuk membuat cerita fiksi sederhana atau seperti cerpen atau sejenis cerbung, merangkai kata demi kata terkadang tidak semudah seperti yang ada di dalam pikiran kita, seperti ada keraguan dan keraguan tersebut akan saya hilangkan dengan mencoba menyetorkan tulisan pertama saya di Kelas Karya ini.  Bu